Proyek Irigasi SILUMAN Serobot Desa Abbanderang dan Parahnya Menggunakan Material ILEGAL

CONTROL24JAM. CO.ID//WAJO SULSEL — Warga Desa Abbanderang, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo,Provinsi Sulawesi Selatan dibuat geram dengan adanya proyek irigasi yang disebut-sebut sebagai proyek SILUMAN karena tidak memiliki papan informasi kegiatan.

Sejumlah warga mengaku, pelaksanaan pekerjaan irigasi itu menggunakan material yang ilegal yang berasal dari tambang C yang tidak berijin, seperti pasir dan batu yang diambil tanpa izin resmi dari lokasi galian di sekitar tankoro

“Kami tidak tahu proyek ini dari mana asalnya. Tiba-tiba saja alat berat datang dan bekerja tanpa pemberitahuan.

Selain itu, bahan bangunannya juga kami curigai tidak berizin,” ungkap salah satu warga, Selasa (4/11/2025).

Sementara itu, tokoh masyarakat yang tidak mau di sebutkan identitasnya
mengaku belum pernah ketemu dengan pihak pelaksana proyek.

“Kami khawatir proyek ini bermasalah secara hukum karena tidak jelas sumber anggarannya dan menggunakan material ilegal,” ujarnya.

SL Aktivis pemerhati hukum lingkungan di Kabupaten Wajo pun mendesak aparat penegak hukum untuk turun tangan. Mereka menilai, jika benar proyek tersebut tidak memiliki izin dan menggunakan material ilegal, maka hal itu dapat dijerat dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara serta Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Selain itu proyek ini melanggar UU KIP adalah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, yang bertujuan menjamin hak setiap warga negara untuk memperoleh informasi dari badan publik.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak pelaksana proyek belum dapat dikonfirmasi terkait dugaan pelanggaran tersebut.

Informasi yang didapatkan tim 4 di lapangan yaitu anggaran pembangunan saluran irigasi menelan biaya lebih kurang Rp. 1,8 Miliyar dan tim 4 tetap memantau jalannya pembangunan irigasi tersebut.

TIM 4

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *